cover
Share this article:

Langkah Praktis Menuju Tingkat Inventory Turnover Ratio yang Lebih Tinggi

Monday, 16 October 2023 10:09 WIB

Anda dapat melihat sebuah kinerja bisnis dari seberapa cepat produk yang dijual, seberapa efekif perusahaan bisa memenuhi permintaan pasar, dan juga sisi performa penjualannya dibandingkan kompetitor. Untuk bisa memenuhi hal tersebut, maka perusahaan atau bisnis dapat mengandalkan inventory turnoever ratio sebagai cara untuk mengevaluasi produk yang menjadi sumber pendapatan utama.

Lalu apakah itu inventory turnover ratio?

Rasio perputaran persediaan, atau yang lebih dikenal sebagai "inventory turnover ratio," adalah alat untuk mengukur seberapa sering persediaan sukses dijual dalam satu periode. Ini membantu dalam menilai seberapa efisien perusahaan dalam mengelola persediaan dan memungkinkan analis untuk membandingkannya dengan rata-rata industri yang relevan.

Rasio perputaran yang rendah biasanya mengindikasikan penjualan yang kurang kuat dan mungkin terdapat kelebihan persediaan atau overstocking. Hal ini bisa mencerminkan masalah dengan produk yang ditawarkan untuk dijual atau bisa jadi hasil dari strategi pemasaran yang kurang efektif.

Sebaliknya, rasio perputaran yang tinggi mengindikasikan penjualan yang kuat atau bahkan persediaan yang kurang mencukupi. Pada dasarnya, rasio perputaran yang tinggi dianggap sebagai yang ideal. Namun, terkadang rasio perputaran persediaan yang rendah dapat memiliki makna positif. Sebagai contoh, hal ini bisa terjadi ketika diperkirakan harga produk akan naik, sehingga perusahaan memposisikan persediaan sebelumnya untuk menghadapi lonjakan permintaan yang diantisipasi.

Bagaimana Inventory turnover dapat memberikan manfaat dalam proses pengambilan keputusan bisnis perusahaan?

Hal pertama adalah bisa menentukan barang apa saja yang bisa diproduksi dan dipesan. Lalu perusahaan juga dapat memutuskan barang mana yang perlu dipindahkan ke bagian penjualan lain. Dan yang terakhir, perusahaan juga bisa membuat daftar baku apa saja yang harus dipesan sebelumnya untuk memberikan cukup waktu untuk pembuatan, produksi, atau pengiriman.

Sedangkan untuk meningkatkan Rasio Inventory Turnover ada beberapa cara yang bisa dilakukan?

  • Memberikan Opsi untuk Mengatur Ulang Strategi
  • Meningkatkan Perputaran untuk Stok Barang
  • Dapat Menerapkan Penjualan Sugestif
  • Mengetahui Usia Produk serta Mengurangi Stok Usang
  • Mengubah Strategi dalam Menentukan Harga Produk
  • Memperbaiki Kategori Maupun Mengelompokkan Produk

 

Discover More

Image

Tantangan dan Peluang Industri FMCG di 2025: Saatnya Berinovasi dengan Teknologi Monitoring

Read More
Image

Langkah Praktis Menuju Tingkat Inventory Turnover Ratio yang Lebih Tinggi

Read More
Image

Perilaku Pengeluaran THR Konsumen di Tahun 2024

Read More
Schedule a Demo